Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Peluang Usaha Alat Listrik Serta Kiat dan Tips Sukses

Assalamualaikum.

Alhamdulillah, saya kembali ada waktu luang untuk menulis. Kebetulan aktifitas dan transaksi ditoko mainan sedang santai (tidak terlalu ramai), sehingga masih bisa di handle oleh istri dan karyawan saya. 

Saya cukup sekali-sekali memantau dan mengawasi mereka, sembari nyambi menyusun dan menulis artikel ini.☺  

Pada artikel kali ini saya ingin mengulas tentang peluang usaha alat listrik, serta beberapa kiat dan tips sukses dalam menjalaninya. 

Usaha alat listrik ini memiliki prospek yang cukup bagus dan menjanjikan. Bahkan termasuk salah satu jenis usaha yang segmen pasarnya 'nyaris tidak ada matinya'.    

Apa sebab?

Betapa tidak? Kebutuhan dasar pada alat-alat listrik terus berkembang sepanjang waktu. Seiring makin gencarnya pembangunan, juga pesatnya perkembangan masyarakat disekitar kawasan urban (kota) dan wilayah sub urban (pinggiran kota). 

Pangsa pasar terbesar usaha alat listrik ini adalah perkantoran dan perumahan. Dan pembangunan perumahan/perkantoran paling banyak terjadi pada kedua kawasan tersebut di atas (urban dan sub-urban).  

Lihatlah dikawasan perkotaan jakarta yang semakin banyak dibangun perkantoran dengan gedung-gedung bertingkat. Dan wilayah pinggiran kota seperti tangerang dan bekasi juga semakin banyak bermunculan komplek perumahan-perumahan baru. 

Semua itu merupakan peluang dan segmen pasar yang sangat potensial untuk usaha alat listrik ini. 

Nah apa sajakah kiat dan tips jitu, agar kita dapat meraih sukses dalam menjalani usaha ini?

Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan (sebelum menjalani usaha ini).

Hal penting itu antara lain :

1. Pemilihan lokasi usaha yang tepat dan strategis.

2. Perkiraan modal usaha dan cara penggunaan yang tepat (skala prioritas).

3. Perencanaan pengembangan usaha. Maksudnya, jenis produk apa saja yang akan kita tambahkan untuk memperluas pangsa pasar usaha ini kedepannya?

4. Strategi promosi dan cara menghadapi persaingan usaha..

5. Channel grosir (sumber penyuplai produk/distributor alat listrik).


Peluang Usaha Alat Listrik Serta Kiat dan Tips Sukses
Sumber foto: Listrik Mart - Distributor Alat Listrik.

Sekarang mari kita ulas masing-masing poin diatas secara lebih mendalam.


#1. Pemilihan lokasi usaha yang tepat dan strategis.

Poin yang satu ini sebenarnya sudah sangat sering sekali saya bahas di artikel lain. Salah satunya di artikel ini : HAL YG PERLU DIPERSIAPKAN SEBELUM MEMULAI BISNIS MAINAN  

Walaupun pada artikel diatas mengulas tentang usaha mainan, namun materi dan isinya berlaku universal untuk diterapkan pada semua jenis usaha. 

Memilih lokasi usaha yang tepat dan strategis sangat penting untuk kita perhatikan. 

Jangan sampai kita salah memilih lokasi usaha, karena hal itu sangat berpengaruh besar pada kelangsungan usaha kita ke depannya. Usaha bisa maju pesat jika kita jeli memilih lokasi yang tepat. Dan sebaliknya usaha kita juga bisa berjalan mandeg, macet bahkan bangkrut jika salah dan tidak hati-hati dalam memilih lokasi usaha.  

Apa alasannya? Bagaimana penjelasannya?

Karena poin nomor 1 ini telah pernah saya tulis lengkap pada artikel diatas, maka jawabannya silahkan teman-teman baca di artikel itu saja ya hehe ☺ 

Supaya referensinya menjadi lebih lengkap, biar saya tambah satu lagi link artikel berikut ini : CARA MEMILIH JENIS MAINAN YANG PALING LAKU UNTUK DI JUAL . Artikel ini merupakan penjabaran lebih lanjut artikel diatas. 


#2. Perkiraan modal usaha dan cara penggunaan yang tepat (skala proritas).

Ini adalah poin berikutnya yang sangat penting harus kita perhatikan diawal merintis usaha alat listrik ini. Cobalah ukur dan perkirakan, berapakah modal awal yang kita punya? Dan hal-hal serta bagian apakah yang terlebih dahulu mesti di utamakan? (baca : skala prioritas). 

Kira-kira teman-teman mudeng gak dengan maksud saya? hehehe ☺

Baiklah, akan saya coba uraikan dengan bahasa sederhana dan segamblang mungkin.

Misalkan nih, ada diantara teman-teman yang berniat ingin membuka usaha alat listrik ini. Nah coba teman-teman tanya pada diri sendiri, berapakah modal awal yang teman-teman miliki?

Apakah modalnya ada sekitar 30 juta?

50 juta?

75 juta?

100 juta?

Atau modal yang ada sudah kenceng hingga lebih dari 100 juta? hehe ☺☺

Kalau modal teman-teman ada lebih dari 100 jutaan keatas, maka poin kedua ini silahkan dilewati saja. hehehe☺

Apa sebab? Karena kalau modalnya sudah kenceng mah bebas-ssss. Mau bikin usaha dalam skala besar atau kecil, ya terserah kita, yang penting asal ada duitnya. hehe ☺

Jadi intinya begini,,,, maksud saya membahas poin perkiraan usaha ini adalah : supaya kita bisa tahu prioritas apa dulu yang mesti diutamakan, terutama jika kita hanya punya modal pas-pasan. 

Kan gak 'masuk' dong caranya kalau kita punya modal cuma 50 jutaan misalnya, tapi ambil toko yang biaya sewanya 25 jutaan/tahun (mungkin maksudnya supaya ruangan tokonya besar dan lega). Lah, tapi yang sisa 25 jutanya mana bisa cukup untuk modal barang? supaya dapat terisi semua ruangan tokonya? 

Belum lagi biaya untuk membuat rak/pajangan, biaya untuk membeli 1-2 buah etalase dan perlengkapan tak terduga lainnya. 

Paling tidak untuk membeli semua perlengkapan itu membutuhkan modal sekitar 5-8 jutaan rupiah. Alhasil duit yang tersisa paling banter hanya sejumlah 20 jutaan rupiah saja. Nah, mau beli produk apa dengan modal cuma tinggal segitu? Paling cuma cukup untuk membeli beberapa karton lampu 'KW' dan bermerek, beberapa set gulungan kabel dan colokan listrik, dan beberapa gelintir produk lainnya. Jadinya : toko besar, tapi isinya kosong melompong. 😕

Nah, kalau tidak diperhitungkan secara ketat (skala prioritas) penggunaan modalnya dari awal, bisa-bisa toko dan segala perlengkapannya telah tersedia lengkap, eh isi tokonya 'gak ada'. Hhhhhh. ☺😕  

Saya tidak sedang mengada-ada teman-teman,,, karena saya telah pernah (beberapa kali) menemukan usaha yang baru dibuka dengan kondisi seperti diatas. 

Jadi tokonya gede,,,, rak pajangannya keren dan bagus, eh isi produk alias dagangannya kagak ada. Produknya cuma ditaruh satu-persatu dan jarang-jarang didalam rak etalasenya, mungkin dikira lagi pameran kali yak? wkwkwkwkwkwk ☺  

Alhasil toko tersebut hanya bisa bertahan selama 6 bulan, ada juga toko lain (dengan keadaan serupa) yang hanya mampu bertahan selama setahun. Ya wajarlah mereka jadi kolaps. Lah kalau isi produknya nyaris tidak ada, lantas mana mungkin akan tercapai target (margin keuntungan) untuk membayar semua biaya (sewa) toko ditahun berikutnya?.

Oleh karena itulah jika kita hanya punya modal sekitar 50-60 jutaan, maka carilah toko berukuran kecil (kios) dengan biaya sewa dikisaran 15 jutaan pertahun. Selain itu, utamakan untuk menyediakan produk-produk yang merupakan 'kebutuhan pokok' dalam dunia alat listrik. Maksudnya jual-lah barang-barang yang pasti akan selalu dicari orang (baca : barang laku). Contohnya seperti lampu pijar dan lampu neon, berbagai colokan listrik, kabel, sekering, lampu darurat, dan lain-lain. 

Produk-produk tambahan seperti kipas angin, magic com, antena, setrika, dispenser cukup kita sediakan satu-satu saja, karena produk tersebut (umumnya) tidak dibeli orang setiap hari. 

Demikian juga kalau teman-teman punya modal agak lebih besar senilai 75 jutaan rupiah misalnya, maka teman-teman bisa membagi penggunaan modal tersebut menurut porsi yang seimbang. Carilah toko dengan ruangan cukup besar dengan biaya sewa kisaran 15-20 jutaan per tahun. Biaya untuk pajangan dan perlengkapan penunjang lainnya sekitar 7-8 jutaan. Dan sisanya digunakan untuk modal isi barang (produk) toko kita.  

Nah,,, jika seiring waktu ternyata usaha teman-teman terus berkembang, sehingga kios atau toko tersebut sudah tidak muat lagi untuk menampung produk-produk kita, barulah boleh kita mulai berfikir untuk pindah dan mencari toko baru yang lebih besar (ruko). 

Atau bisa juga kios/tokonya tetap dilanjutkan, dan teman-teman kembali membuka lagi cabang usaha baru dengan kapasitas toko yang lebih besar. Hanya saja tentu cara ini membutuhkan kucuran modal yang cukup besar, jadi terserah teman-teman mau pilih cara mana yang dirasa paling cocok dan memungkinkan.  

Demikianlah. Semua strategi diatas sebaiknya harus menjadi perhatian serius bagi kita yang kebetulan bermodal pas-pasan. Sehingga harus pintar-pintar dalam mengatur penggunaan modal tersebut ( pakai skala prioritas).

"Numpang nanya : Kalau kita dasarnya sudah bermodal kuat gimana bang izal?" 

Kalau begitu sih sakarepmu,,,, ☺☺☺ 
Gak perlu dipikirin poin nomor 2 diatas. 'Sultan' mah Bebasssssssss hehehe :)


#3. Perencanaan pengembangan usaha. Maksudnya, jenis produk apa saja yang akan kita tambahkan untuk memperluas pangsa pasar usaha ini kedepannya?

Poin ketiga ini merupakan pembahasan tingkat lanjut dari poin nomor 2 diatas.

Coba teman-teman perhatikan, usaha toko alat listrik yang sedang berkembang pesat (apalagi toko besar yang telah lama berdiri) biasanya tidak hanya sebatas menjual alat-alat listrik saja. 

Biasanya toko peralatan listrik terdiri dari beberapa tipe, diantaranya : 

- Mencampur produk yang dijualnya dengan segala macam peralatan rumah tangga/perlengkapan dapur. Contohnya seperti aksesoris kompor gas (selang, klem, regulator,dll).

- Mengkombinasikan produk yang dijualnya dengan berbagai macam peralatan teknik (tang, obeng, gembok, kunci, mur, baut, dan lain-lain).    

- Mencampur produknya dengan menjual bermacam-macam komponen elektronik.

- Menambah variasi produk ditoko listriknya dengan menjual berbagai peralatan elektronik (speaker aktif, radio, headset hingga antena TV).

- Bahkan ada juga toko alat listrik yang nge-mix isi tokonya dengan perlengkapan ATK (alat tulis kantor).

Semua kombinasi produk diatas itu bertujuan untuk semakin memperluas pangsa pasar tokonya. Sebenarnya usaha alat listrik ini bersifat dinamis, bisa dipadukan dengan jenis produk lain asalkan masih berhubungan dengan keperluan sehari-hari dalam rumah tangga. 

Tinggal tugas kita-lah untuk menelaah, menganalisa dan memilih kira-kira produk apakah yang paling cocok untuk dipadukan ditoko kita. Caranya dengan mengamati lokasi dan kondisi masyarakat disekitar toko kita. 

Jika lokasi toko kita dekat dengan area sekolahan dan perkantoran, maka paling cocok dikombinasikan dengan produk ATK. Jika toko kita dekat dengan area komplek perumahan, maka kombinasi dengan perlengkapan rumah tangga/perabotan dapurlah yang paling cocok. 

Demikian seterusnya, tinggal kita sesuaikan saja.   


#4. Strategi promosi dan cara menghadapi persaingan usaha (kompetitor).

Bagian poin ke-4 ini sebenarnya sama dengan poin nomor 1 diatas, yaitu sama-sama telah saya bahas teknik dan strateginya di artikel yang lain. Walau di artikel lain itu berisi strategi promosi dalam bidang bisnis mainan, tapi sesungguhnya memiliki inti yang sama. Maksudnya teknik strategi dalam bisnis mainan itu juga bisa diterapkan pada usaha alat listrik ini.   

Ada beberapa teknik dan strategi dalam bisnis mainan, yang juga relevan diterapkan pada usaha alat listrik ini. Berikut artikelnya : TEKHNIK DAN STRATEGI PROMOSI YG AMPUH DI AWAL MEMULAI BISNIS MAINAN 

Dan berikut ini lanjutan artikel diatas (dijabarkan lebih lanjut dan secara lebih mendalam). 
Ini artikelnya : CARA PROMOSI YG AMPUH UNTUK MENINGKATKAN OMSET DAN POPULARITAS TOKO KITA 

Untuk menerapkan strategi promosi (yang ditulis diartikel diatas) pada usaha alat listrik ini, kita tinggal menyesuaikan media promosinya saja. Jika pada usaha mainan media promosi yang digunakan adalah Hot Wheels, maka pada usaha alat listrik ini, bisa kita gunakan lampu yang bermerek cukup populer sebagai alat promosi. 

Dan lampu tersebut kita jual dengan harga miring (sebagai pemancing pembeli). Caranya dengan menulis produk dan harganya besar-besar pada sebuah spanduk, dan dipampang didepan toko kita. Sehingga bisa dilihat dengan mudah oleh setiap orang yang lewat. Ini adalah salah satu teknik diantara sekian banyak teknik lain yang telah saya tulis dikedua artikel diatas. 

Untuk teknik promosi lainnya silahkan teman-teman baca saja pada artikel diatas yah hehe. ☺ 

Kan gak mungkin juga saya tulis ulang lagi teknik promosinya secara detail disini, karena akan membuat artikel ini menjadi terlalu panjang.  hehe ☺☺☺ 

Selanjutnya tentang cara menghadapi persaingan alias kompetitor juga telah saya tulis lengkap sekali pada 2 buah artikel lainnya. Kedua artikel ini disusun berdasarkan pengalaman pribadi saya sendiri ketika di awal-awal merintis usaha toko mainan.

Berikut artikelnya : 'MUSUHKU' ADALAH GURUKU YG TERBAIK 

Dan berikut ini artikel lanjutannya (topiknya masih terkait dengan isi artikel diatas) : BAGAIKAN NABI DAUD MELAWAN JALUT 

Jadi teman-teman bisa mengambil intinya saja dari kedua artikel diatas. Walaupun topik artikenya tentang menghadapi persaingan dalam bisnis mainan, tapi cara, teknik dan strateginya berlaku universal (dapat diterapkan pada jenis usaha apa saja).

#5. Channel grosir (sumber penyuplai produk/distributor alat listrik). 


Poin ke-5 ini juga tidak kalah penting untuk diketahui, terutama bagi pelaku usaha alat listrik pemula. 

Sebenarnya grosir dan suplier alat-alat listrik pasti ada ditiap kota dan daerah. Namun pada tulisan kali ini saya ingin memberikan beberapa informasi toko grosir dan suplier alat listrik yang ada dijakarta.

Berikut beberapa diantaranya : 

- Toko Electra.


Alamat : Kokan permata kelapa gading, Blok E 33, Jalan Bulevar bukit gading raya, Rt.015/Rw.03, Klp. Gading Bar, Kota Jakarta utara.

Telpon : (021) 458 60530

- Jaya Mandiri Electric.


Alamat : Gedung Plaza Kenari Mas Lantai Ground Blok D32, Jalan Kramat Raya, No.101, Rt.018/Rw.01, Paseban, Senen Jakarta pusat.

Telpon : 0813-8425-0250 

- Gudang listrik.


Alamat : Jalan Salemba Raya No.19, Rt.001/Rw.03, Paseban, Senen Jakarta pusat.

Telpon : (021) 398 38383

Demikianlah diatas 3 buah lokasi toko grosir dan suplier alat listrik terbesar dikawasan jakarta. 

Itulah 5 poin penting yang harus diketahui bagi siapa saja yang berencana untuk mengadu peruntungan di bidang usaha listrik ini. Apabila semua poin diatas diterapkan dengan sebaik-baiknya, maka insya Allah jalan menuju kesuksesan akan bisa lebih mudah kita raih, Insya Allah Aammiin. 

Akhirnya rampung juga saya susun dan tulis artikel dengan kategori peluang usaha kali ini. Yaitu tentang peluang usaha alat listrik, serta beberapa kiat dan tips sukses menjalaninya.

Apabila teman-teman menyukai tulisan ini, dan dirasa berisi manfaat, maka silahkan dishare ulang agar dapat dibaca dan membawa manfaat pula bagi teman-teman kita yang lainnya. Dan balasan bagi saya pribadi, cukuplah sebagai amal jariyah dari ilmu yang bermanfaat.

Semoga sukses selalu untuk teman-teman semuanya.

Salam.

Penulis by : Bang izal.   
Bang izal
Bang izal Saya Seorang Praktisi Bisnis Mainan. Sangat hobi menulis dan suka berdiskusi. Saya ingin sekali saling berbagi ilmu, dan pengalaman, dengan teman-teman semua melalui blog ini.

11 comments for "Peluang Usaha Alat Listrik Serta Kiat dan Tips Sukses"

  1. mantaff nihh artikelnya memang kerenn mas izal dehh....menjelaskan tentang usahaa..duh pengen deh punya usaha yang pastinya mempunyai trik dan tips yang bisa diterapkan dari mas izal...hehheh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aammiin,,, semoga bisa tercapai ya mbak,,, hehehe :)

      Delete
  2. Bang mau nanya nih, gimana cara masang iklan di atas header blog itu mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf nih om,,, sebenarnya komentarnya gak relevan dengan isi artikel,,, tapi gak apa2,,, lain kali kalau mau tanya soal blogging komentarnya di dalam artikel kategori serba serbi blogging ya.

      Saya akan beri informasi dimana saya dapatkan cara memasang iklan besar di atas header itu, yaitu dari tutorialnya om adhy suryadhi. Nama blognya kompi ajaib. Coba om lihat kesana, kalau mau lebih jelas cara2nya langsung tanya aja sama om adhy nya.

      Delete
  3. Usaha barang elektrik ya, memang sangat menjanjikan apalagi jika posisi toko strategis.

    Saya juga berminat buka usaha tersebut bang, hanya menunggu cari empat saja. Thanks masukan nya 😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga rencana membuka usaha alat listriknya bisa tercapai ya om.

      Dan juga semoga dapat berjalan dengan lancar/sukses :)

      Delete
    2. Sy mau buka di pedesaan bang...mohon bimbingan nya,karna dpn rmh kebetulan jln desa jd ga perlu sewa tempat,krna budget juga yg pas2 an....pokoknya sy terinspirasi bang stelah baca blog bang izal

      Delete
  4. Mantep bang....bimbinglah aku

    ReplyDelete
    Replies
    1. Emang budget sekitar berapa om?

      Usaha alat listrik ini cukup fleksibel kok,,,, bisa dijalani secara kecil2an dengan berdagang di emperan kaki lima pasar malam. Bisa juga dibuka pada kios kecil di depan pasar. Dan bisa juga dibuka dalam skala besar seperti di ruko sebagai agen alat listrik.

      Delete
  5. Bang izal, skrg udah tahun 2020 dan musim corona. Dan harga kios dah mulai naik dari tahun sebelumnya. Mungkin bisa di update lagi blog nya. Dan kalo misalnya join sama mitra seperti listrikmart bagaimana? Soalnya sy tidak tw apa2 soal buka toko alat listrik. Tidak tw beli barang apa. Barang yg sering dicari atau sering laku. Mohon bimbingan nya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasi atas sarannya om,,, baru saja artikelnya ini sudah saya edit dan sesuaikan dengan keadaan sekarang :-)

      Oh iya,,, mengenai foto ListrikMart di artikel ini saya hanya meminjamnya saja (untuk digunakan sebagai ilustrasi). Tapi pertanyaan om tentang cara jadi mitra ListrikMart cukup menarik juga. Insya Allah nanti akan saya tulis artikelnya,,, tentu saja saya harus mengumpulkan materi dan referensinya terlebih dahulu.

      Delete