Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Modal Jualan Es Buah Cuma 150 Ribuan? Ternyata Cukup Lho!

Bisnis es buah saat ini sedang tren di kalangan anak-anak muda. Banyak varian dan rasa yang bisa dikreasikan dari minuman berbahan dasar buah ini. Modal jualan es buah pun juga cukup terjangkau untuk pengusaha kuliner pemula.

Nah, bagi yang ingin memulai berbisnis kecil-kecilan, bisa dimulai dengan berjualan es buah. 

 

Modal Jualan Es Buah Cuma 150 Ribuan Ternyata Cukup!
Ilustrasi Pedagang Es Buah.

Supaya lebih jelas, pada artikel ini akan diulas lebih lanjut tentang tips bisnis dan besaran modal jualan es buah.

Yuk langsung saja kita bahas.

Mengapa Memilih Jualan Es Buah?

Pasti muncul banyak pertanyaan mengapa es buah sebagai produk yang dijual? Es buah menjadi salah satu produk yang paling laris bila dijajakan ke pembeli setelah jus buah. Hal ini dikarenakan banyak pembeli yang berpikiran bahwa jika tidak ingin membeli buah karena porsinya yang terlalu besar atau karena harus mengupas terlebih dahulu maka minum es buah solusinya.

Ya, es buah ini termasuk kreasi hidangan minuman yang terkesan cukup mudah dibuat karena banyak dijual di pinggir jalan. Kemudian, modal jualan es buah terbilang cukup murah karena alatnya tersedia di rumah dan bahan-bahannya mudah didapatkan.

Namun, bila mampu melihat peluang, bisnis ini bisa melebihi apa yang sudah dibayangkan. Tentu, ini perlu ide-ide kreatif untuk meramu es buah dengan selera kekinian.

Ragam es buah pun juga banyak. Mulai dari es buah biasa, es teler, sop buah dengan kuah jus aneka buah, dan es buah dengan kuah susu dengan berbagai macam rasa seperti susu, coklat, strawberry, bahkan Thai tea. Tak lupa juga es buah yang beredar sekarang juga mengadaptasi sajian es dari berbagai negara misalnya Patbingsoo dari Korea Selatan sehingga hal ini juga menyebabkan keanekaragaman dunia per-es buahan.

Info Menarik Lainnya : Menghitung Modal Usaha Jus Buah dan Potensi Keuntungannya

Butuh Modal Berapa Sih Jualan Es Buah Ini?

Ketika memulai suatu usaha jangan lupa melakukan analisis STP (Segmentation, Targeting, and Positioning) di setiap peluncuran produk termasuk es buah. Dari segi segmentasi perlu memperhatikan siapa yang akan menikmati es buah ini. Bila dinikmati oleh pria dan wanita, usia anak-anak hingga dewasa, maka perlu meminimalisir penggunaan bahan-bahan dengan zat aditif dan menggunakan bahan alami.

Hal ini dilakukan agar terjaga kualitasnya. Mulai dari pemilihan buah, bahan baku pendukung seperti gula, susu, kental manis, bahkan kemasan agar tampak menarik. Agar tidak bingung, mari coba kita lakukan simulasi anggaran yang dibutuhkan modal jualan es buah.

1. Perhitungkan Modal Alat dan Bahan  

Modal jualan es buah yang dibutuhkan saat memulai usaha ini terbagi dua, yaitu modal alat dan modal bahan. Kedua modal ini dibutuhkan untuk pengusaha pemula yang ingin menjual es buah secara online dan offline tanpa menyewa tempat. Pertama adalah modal alat yang terdiri dari panci, talenan, pisau, centong, mangkok, dan kulkas untuk penyimpanan. Untuk modal alat ini bisa menggunakan peralatan masak yang ada di rumah sehingga tidak mengeluarkan uang untuk modal alat lagi.

Kemudian, untuk modal bahan baku diperlukan buah-buahan seperti melon, pepaya, apel, nanas, pir, jeruk, semangka, anggur, jeli, susu kental manis, susu UHT atau santan. Lalu, untuk kemasan bisa menggunakan kemasan cup plastik ataupun jar. 

Nah berikut ini rinciannya:

-Nanas 1 buah Rp10.000

-Pepaya 1 buah Rp7.500

-Apel Fuji 2 buah Rp 10.000

- Pir 2 buah Rp 10.000

-Jeruk 3 buah Rp 12.000

-Semangka 1 buah Rp10.000

-Anggur 1 pack Rp10.000

-Jeli 1 pack Rp6.000

-Kental Manis 3 sachet Rp6.000

-Susu UHT 2 liter Rp18.000

-Es Mineral Rp3.000

-Jar 500 ml 10 pcs Rp40.000

Totalnya diperkirakan Rp142.500 untuk satu kali produksi. Bila ingin lebih menarik, bisa juga menambahkan stiker di bagian tutup jar yang berguna sebagai segel dari es buah tersebut. Dalam satu kali produksi tersebut diperkirakan menghasilkan 3,75 liter es buah.

Info Menarik Lainnya : Rincian Modal Usaha Kopi Keliling (Lengkap Dengan Kiat Suksesnya)

2. Gunakan Metode Variable Costing Untuk Penjualan Jangka Pendek


Dalam penentuan harga jual ke end-user gunakan metode variable costing dalam menentukan harga jual. Metode ini sangat cocok untuk UMKM pemula, yang penjualan diperkirakan dalam jangka pendek. Hal ini dikarenakan produk UMKM seperti es buah dijual secara musiman yang mungkin tidak setiap waktu tersedia terus.

Setiap kali produksi dibutuhkan modal sekitar Rp142.500. Jangan lupa untuk menambahkan biaya pembuatan stiker sekitar Rp8.000 per lembar A3 yang bisa memuat 10 hingga 12 buah stiker. Selain itu, jangan lupa untuk menambahkan biaya tenaga kerja pembuat es buah. Untuk harga pokok produksi diperkirakan Rp150.500 setiap kali produksi untuk 10 buah jar.

3. Untung Berkali-kali Lipat!

Bagaimana dengan keuntungannya? Keuntungan bisnis minuman dengan kemasan premium seperti ini cukup menjanjikan apabila benar-benar menerapkan metode STP. Jika untung yang diharapkan 50% dari harga pokok produksi, maka setiap jar dapat dijual dengan harga yang masih terjangkau sesuai dengan target pasarnya.

Sebagai contoh berikut ini:

-Harga Pokok Produksi Rp150.500

-Margin 50% Rp75.250

-Harga Pokok Penjualan Rp 225.750

Maka, harga pokok penjualan per jar nya adalah Rp22.575 per jar, bila dibulatkan adalah Rp23.000 hingga Rp25.000 untuk 1 jar es buah berisi 375 ml. Untung yang diperoleh adalah Rp7.525 hingga Rp10.000 per jar.

Tentu, es buah ini dapat disesuaikan harganya dengan target pasarnya. Apabila diperuntukkan untuk anak sekolah kemasan jar dapat diganti menjadi kemasan plastik cup. Kemudian harganya pun juga bisa menjadi lebih murah karena kemasannya lebih kecil dan lebih murah.

Info Menarik Lainnya : Peluang Usaha Minuman Unik Kekinian

Beberapa Strategi Penjualan Es Buah

Bagaimana cara menjual es buah ini? Mengingat es buah yang dibuat merupakan es buah beragam jenisnya, maka buatlah target marketingnya adalah orang-orang yang sadar akan pentingnya kesehatan dan kemasan yang aman serta menarik. Maka dari itu ada 3 cara yang dapat digunakan sebagai strategi pemasaran dan penjualan.

1. Viralkan dan Buka Pre Order

Pertama, viralkan es buah ini dengan cara membuka pre order dan kemasan yang menarik. Ya, biasanya untuk kalangan tertentu kemasan yang menarik dapat menjadi poin unik untuk diposting dalam akun media sosialnya sehingga menimbulkan rasa penasaran untuk mencobanya.

2. Cari Keunikan Tersendiri

Berikutnya, keunikan dari es buah ini bisa dimulai dari penggunaan bahan-bahan yang terjamin kualitasnya. Misalnya, buah-buahan organik, gula alami tanpa pengawet, kemasan jar, selain itu bisa juga dengan memberikan opsi pada pelanggan untuk memilih isi dan topping seperti puding, keju, bahkan boba.

3. Perbanyak Variasinya

Selain itu, lengkapi variasi es buah yang dapat dijual. Mulai dari es buah susu seperti contoh di atas. Bisa juga dengan es buah cocktail dengan air kayu manis, es buah soda, es buah kuah jus buah, dan masih banyak lagi variannya. Keberagaman varian es buah tersebut dapat menjadi nilai tambah yang mampu meningkatkan kesadaran akan produk tersebut sehingga dapat menarik minat pelanggan untuk membelinya.

Nah, modal jualan es buah ini hanya Rp150.000 saja dan dapat meraup untung Rp100.000 untuk setiap kali produksi. Bila ingin menekan biaya produksi, gantilah beberapa buah premium dengan buah yang mudah ditemukan dipasaran dengan harga murah seperti nangka, blewah, dan tak lupa cincau sebagai pengganti jeli.

Demikianlah info tentang modal jualan es buah beserta strategi bisnisnya. Semoga bermanfaat.

Penulis by : Bang izal.

Bang izal
Bang izal Saya Seorang Praktisi Bisnis Mainan. Sangat hobi menulis dan suka berdiskusi. Saya ingin sekali saling berbagi ilmu, dan pengalaman, dengan teman-teman semua melalui blog ini.

Post a Comment for "Modal Jualan Es Buah Cuma 150 Ribuan? Ternyata Cukup Lho! "