9 Contoh Promosi Tanaman Hias yang Efektif, Intip Yuk!

Contoh Promosi Tanaman Hias - Sebagai seorang pedagang tanaman hias, tentunya perlu memiliki strategi bisnis yang tepat agar produknya laku di pasaran. Apalagi mengingat standar harga untuk setiap jenis tanaman berbeda satu dari lainnya. 

Oleh sebab itu, mengetahui contoh promosi tanaman hias yang tepat perlu untuk dilakukan.

Tujuan promosi yaitu untuk memperkenalkan tanaman yang dijual kepada khalayak umum. Nah jika seorang pebisnis berhasil menarik banyak konsumen (untuk melihat dan membeli), tentu akan memperoleh keuntungan yang menjanjikan. 

Berikut akan diulas tentang tips dan strategi promosi yang efektif saat memulai bisnis ini.

 Daftar Isi:

Bagaimana Tips Memulai Bisnis Tanaman Hias?

Sebelum mengetahui apa saja contoh promosi tanaman hias, maka ada baiknya menyimak beberapa tips dalam memulai bisnis satu ini. 

Diantaranya:

1. Mengandalkan kreativitas

Dalam memulai bisnis tanaman hias, sebaiknya Anda memiliki kreativitas yang cukup baik untuk menghasilkan produk tanaman yang unik dan beda (daripada yang lainnya). 

Apalagi untuk merawat dan teknik budidaya yang cukup rumit, mudah-mudahan tips ini bisa menjadi solusi yang tepat. Tujuannya agar pertumbuhan tanaman hias itu dapat semakin maksimal.

2. Memilih tanaman hias yang tepat

Pastikan pula memilih jenis tanaman hias yang tepat dan bisa dijadikan ladang bisnis menguntungkan. 

Misalnya dengan memilih tanaman yang sedang viral atau digemari dalam waktu jangka panjang. Sehingga nantinya dapat memiliki nilai jual tinggi di pasaran dan menghasilkan keuntungan menjanjikan.

3. Mempromosikan tanaman

Tips terakhir yang diperlukan dalam memulai bisnis tanaman hias adalah memilih strategi promosi secara tepat. 

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menarik perhatian calon pembeli. Yuk simak terus.

Contoh Promosi Tanaman Hias Agar Dikenal

Dalam menjalankan bisnis tanaman hias, ada bermacam teknik dan strategi promosi yang bisa Anda coba. 

Antara lain:

1. Mengadakan Pameran

Hal pertama yang bisa dilakukan yakni dengan mengadakan pameran tanaman (yang kini semakin sering digelar di berbagai tempat). 

Langkah ini merupakan pilihan tepat, karena bisa pula menjadi ajang promosi yang dapat mendatangkan keuntungan menjanjikan. Acara seperti ini juga dapat mengundang banyak konsumen baru, yang nantinya mereka itu akan membeli produk tanaman hias Anda.

Contoh promosi tanaman hias dalam hal ini juga bisa dilakukan dengan memajang semua tanaman dan mencetak kartu nama untuk dibagikan pada pengunjung. 

Cara diatas cukup efektif untuk mendatangkan pengunjung bahkan setelah pameran usai. Sehingga tanaman hias Anda akan sangat berpeluang dibeli orang. Gimana menurut Anda? Tertarik untuk mencoba langkah ini?

2. Mengikuti Kontes

Mengikuti berbagai kontes tanaman hias dan menampilkan produk tanaman unggulan di depan juri juga termasuk langkah promosi yang tepat. Namun ingat; pastikan Anda telah menyiapkan tanaman yang benar-benar bagus dan berpotensi memenangkan kontes.

Apa sebab?

Ya karena produk Anda yang terbaik itulah yang akan mampu menarik perhatian publik. Targetnya yaitu untuk semakin memperkenalkan usaha dan produk tanaman hias Anda pada khalayak ramai. 

Sehingga nantinya penjualan akan meningkat dan brand Anda semakin dikenal oleh masyarakat. Pada akhirnya tentu saja keuntungan yang menjanjikan akan bisa lebih mudah didapatkan.

3. Memasang Iklan di Internet

Contoh promosi tanaman hias berikutnya yaitu dengan cara memasang iklan di internet. Hal ini memang langkah yang tepat dan cukup efektif untuk mencapai target konsumen. 

Sebab iklan yang diletakkan di internet akan lebih berpotensi dibaca oleh banyak orang. Sehingga kesempatan produk dikenal pun semakin meningkat pula.

Tidak hanya itu, pastikan iklan yang dipasang terlihat unik dan menarik. 

Pilih gambar terbaik dari produk Anda dan kemudian memasangnya di portal-portal tanaman hias (seperti Trubus Online). Dijamin produk tanaman hias Anda pasti akan dilirik oleh para penggemarnya dan mendatangkan banyak keuntungan.

Info Menarik Lainnya : Peluang Usaha Tanaman Hias (Bisnis Tahan Banting)

4. Mempromosikan Tanaman Hias Melalui Website

Selain mengiklankan di internet, contoh promosi tanaman hias lainnya bisa dilakukan dengan membuat sebuah website berisikan informasi lengkap mengenai produk. 

Pastikan memasang berbagai foto tanaman yang dijual beserta deskripsi lengkap dan harga yang dipatoknya. Sehingga nantinya konsumen bisa mengetahui detail informasi sebelum membelinya.

Untuk membuatnya pun tidak membutuhkan banyak biaya dan relatif murah. Cukup hubungi desainer web dan membayar web hosting yang tepat agar website bisa disiarkan ke seluruh dunia. Dengan begitu, mempromosikan produk tanaman hias menjadi lebih mudah dan canggih.

5. Menggunakan Strategi Mouth to Mouth

Strategi promosi dari mulut ke mulut termasuk cara yang paling efektif untuk memperkenalkan produk ke masyarakat umum. Apalagi mengingat cara ini tidak membutuhkan biaya atau tenaga. Sehingga bisa dibilang ini adalah teknik promosi terbaik, murah bahkan gratis.

Namun meskipun cara ini menjadi salah satu contoh promosi tanaman hias terbaik, pastikan Anda mampu melengkapinya dengan pelayanan yang memuaskan. Dengan begitu, konsumen akan merasa puas dengan bisnis Anda. 

Jadi usahakan untuk selalu menyiapkan jenis tanaman yang banyak disukai (sedang trending) untuk menarik lebih banyak konsumen.

Info Menarik Lainnya : Cara Membuat Taman Depan Rumah Dengan Lahan Sempit

6. Membuka Toko Tanaman Hias Sekaligus Kedai Kopi

Memanfaatkan kebun atau toko tanaman hias menjadi sebuah kedai kopi juga bisa menjadi media promosi yang tepat. 

Apalagi jika didukung oleh berbagai fasilitas lainnya seperti galeri lukisan, wifi gratis, dll. 

Kalau semua itu Anda terapkan, maka jangan heran jika nantinya pengunjung bisnis Anda akan semakin banyak berdatangan. 

Para konsumen pasti akan merasa betah. Karena mereka bisa menikmati pemandangan tanaman hias yang indah sekaligus menyeruput secangkir kopi yang nikmat.

7. Mempromosikan Produk Berupa Pelayanan Terbaik

Memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen merupakan bentuk promosi lainnya yang patut dipertimbangkan. 

Apabila konsumen merasa puas, maka nantinya mereka akan merekomendasikan bisnis Anda kepada saudara atau teman-temannya. Sehingga image bagus sebuah produk bisnis pun bisa muncul di kalangan pecinta tanaman hias. 

Pada akhirnya akan berpotensi mendatangkan lebih banyak konsumen baru bagi usaha Anda.

Info Menarik Lainnya : 5 Cara Menata Taman Depan Rumah Agar Tampak Asri & Indah

8. Menjalin Relasi dengan Menjangkau Komunitas

Tanpa promosi yang bagus, tentunya sebuah produk tidak bisa dikenal oleh masyarakat umum. Hal ini berlaku pula pada tanaman hias, sehingga seorang pebisnis perlu memiliki relasi yang baik. Misalnya saja dengan mengikuti atau menjangkau berbagai komunitas tanaman hias.

Biasanya organisasi akan mengadakan berbagai kegiatan diskusi, pelatihan, hingga sharing antar pecinta tanaman hias. 

Bahkan bisa pula menambah ilmu mengenai perawatan dan juga koleksi tanaman. Sehingga dalam hal ini tentunya cukup baik untuk melakukan promosi di dalamnya. Dan tentu strategi ini dapat menarik lebih banyak konsumen untuk membeli produk Anda.

9. Memberikan Diskon Atau Cashback

Hal berikutnya yang menjadi salah satu contoh promosi tanaman hias adalah dengan memberikan diskon potongan harga atau cashback pada konsumen. 

Biasanya diskon akan diberikan setelah konsumen melakukan belanja dengan pengurangan harga sesuai persentase diskon yang diberikan. 

Misalnya saja diskon 20% untuk produk tanaman hias A dengan harga asli Rp 500.000, maka konsumen perlu membayar Rp 400.000 saja.

Meskipun hal ini termasuk trik permainan harga yang sudah biasa dilakukan orang di dunia marketing, namun cara ini masih cukup efektif untuk dilakukan. Biasanya penjualan akan lebih meningkat daripada sebelumnya setelah melakukan strategi promosi ini.

Pastikan Anda telah mengenali target pasar sehingga dapat mempromosikan produk secara mudah dan tepat.

Nah itulah diatas ulasan singkat mengenai contoh promosi tanaman hias dan tips dalam memulai bisnis ini. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat bagi para pebisnis tanaman hias yang ingin mengembangkan usaha menjadi lebih baik.